gasgusindonesia.org, Probolinggo — Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Al Furqon Karanggeger, Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-3 sekaligus menggelar Haul akbar pada Minggu, 22 Juni 2025. Perayaan yang mengusung tema “Membangun Generasi Islam yang Berakhlak Mulia” ini dihadiri ratusan peserta, termasuk tokoh nasional anggota DPR RI Komisi X, Muhammad Hilman Mufidi, yang akrab disapa Gus Hilman.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan KH. Abidi Roziq, M.Pd., menegaskan bahwa misi utama YPI Al Furqon adalah membentuk generasi yang tak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga unggul dalam iman dan akhlak.
“Kami tidak sekadar mendidik, tapi juga membentuk karakter. Karena pendidikan Islam sejatinya adalah kombinasi antara ilmu dan moral. Al Furqon hadir sebagai pelita akhlak di tengah tantangan zaman,” ujar KH. Abidi Roziq dengan nada penuh optimisme.
YPI Al Furqon, meski baru menginjak usia tiga tahun, telah menunjukkan geliat yang progresif di bidang pendidikan. Mulai dari pembangunan fasilitas, peningkatan kualitas guru, hingga kurikulum berbasis nilai-nilai keislaman.
Gus Hilman, yang hadir secara langsung di tengah masyarakat, memberikan dukungan penuh terhadap visi yayasan. Sebagai anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan dan kebudayaan, ia menyoroti pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan negara dalam membina generasi muda.
“Kita butuh lembaga seperti Al Furqon yang berani mengambil peran strategis dalam membentuk akhlak anak bangsa. Pendidikan tanpa akhlak hanya akan melahirkan kecerdasan yang kering nilai,” kata Gus Hilman dalam pidatonya.
Rangkaian acara Harlah dan Haul berlangsung meriah. Di antaranya ceramah keagamaan, penampilan seni siswa, hingga pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi. Warga sekitar juga memadati lokasi, menjadikan kegiatan ini sebagai momentum spiritual sekaligus edukatif.
Yayasan berharap peringatan ini menjadi titik tolak bagi penguatan peran Al Furqon sebagai pusat pendidikan Islam yang inklusif, responsif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.